Pompa beton atau concrete pump merupakan alat yang berguna untuk mendorong cairan beton yang diangkut oleh truck mixer ke dalam media pengecoran. Hal ini dilakukan bisa dalam berbentuk armada yang telah dirakit, ataupun sudah jadi. Concrete pump itu sendiri merupakan sebuah truk dengan muatan pipa. Peran concrete pump begitu penting.
Bahkan, keberadaannya sering terlihat di jalan dan di beberapa konstruksi bangunan. Contohnya saja ketika melihat ada proyek yang memanfaatkan pompa ready mix pada media biasa sampai dengan paling sulit, dimana lokasi tersebut tidak dapat dijangkau oleh kendaraan besar. Lalu, bagaimana solusinya? Solusinya menggunakan concrete pump karena tidak membutuhkan ruangan.
Pompa beton ini bisa digunakan pada area yang terkecil dan tersulit sekalipun. Umumnya, pemanfaatannya sering dilakukan pada media yang tidak bisa dilewati kendaraan besar. Sehingga, dibutuhkan operator truk concrete pump yang handal untuk bisa memanfaatkan alat berat ini dengan benar. Pengalaman adalah satu kunci untuk menggunakan concrete pump dengan benar.
Selanjutnya, dari pengalaman itulah Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan dari concrete pump. Karena pada akhirnya Anda tahu tujuannya apa menggunakannya. Karena seperti yang diketahui, bahwa ada banyak kelebihan yang ditawarkan oleh concrete pump. Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa banyak orang menggunakannya. Dimana tidak banyak orang yang tahu alasan memakainya.
Alasan Menggunakan Pompa Beton
Salah satu alasan kenapa menggunakan concrete pump untuk membuat beton adalah, karena truk ini dapat menjangkau ke rumah-rumah, halaman belakang, hingga ke tempat yang sulit dijangkau manusia. Misalnya saja, seperti memompa beton pada bidang lantai 2 atau bahkan lebih. Dengan concrete pump, Anda bisa menaruh beton di tempat yang dibutuhkan.
Itu artinya, memompa beton menjadi terasa lebih cepat. Sehingga, concrete pump ini lebih menghemat biaya untuk membayar tenaga kerja. Dengan concrete pump ini juga jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan dalam menempatkan beton bisa lebih berkurang. Karena semuanya bisa dilakukan olehnya. Maka dari itulah, pemanfaatannya sangat sempurna sekali untuk konstruksi bangunan.
Karena fungsi dari concrete pump itu sendiri merupakan sebuah alat berat yang digunakan untuk menyalurkan adukan beton segar yang didapat dari mixer ke tempat pengecoran oleh truck pembawa mixernya. Jadi, pemakaian alat berat ini bisa mempercepat proses pengecoran bangunan dan membantu pembangunan struktur beton yang bertulang, misalnya saja bangunan bertingkat.
Dari beberapa alasan itulah maka dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan pompa beton pada dasarnya cukup bermanfaat untuk proses pembangunan, karena untuk menghemat dana, tenaga, dan waktu, maka concrete pump bisa menjadi solusi yang terbaik. Meskipun dari segi harga tentunya tidak murah, namun hal ini sebanding dengan apa yang ditawarkan dan segala kelebihannya.
Jenis-Jenis Pompa Beton
Pompa beton terdiri dari beberapa jenis antara lain; Pompa Kodok (Desktop), Pompa Mini, Pompa Standar, Pompa Long Boom, Pompa Super Long Boom dan lebih tinggi lagi.
Cara Kerja Pompa Beton
Untuk mengetahui seperti apakah cara kerja dari concrete pump, maka akan kami jelaskan dulu tentang bagaimana sistem katup S-tube terlebih dahulu. Pada dasarnya, sistem operasinya melibatkan listrik dan hidrolik. Sistem inilah yang kemudian menggabungkan antara silinder material dan hidrolik, kemudian, keduanya akan berputar secara bergantian.
Campuran beton pada operasi pompa dan gerbong membuat silinder materialnya ditarik lagi. Dari sinilah akan muncul sinyal ke silinder S-tabung dan juga katup ke arah penggeraknya. Sehingga, tabung S menjadi tergeser ke posisi silinder material. Sedangkan silinder penggeraknya mengubah arah. Selanjutnya, piston beton silindernya akan terdorong.
Pada dasarnya setiap pergeseran silinder akan memberikan aliran beton yang terus-menerus lewat sistem pipa truk pompanya. Pompa tersebut dapat dioperasikan pada panel kontrol. Sedangkan aliran minyak hidrolik akan mendorong piston silinder drive menuju penggerak untuk maju mundur, karena piston beton dan silinder penggeraknya saling terhubung, sehingga ini membuatnya bergerak serentak.
Kekuatan concrete pump ini disediakan mesin yang bertugas menggerakkan pompa hidrolik. Semua fungsinya dapat dioperasikan menggunakan kontrol lokal yang berada di sebelah truk pompa. Dari sinilah kontrol kabelnya bisa mengoperasikan proses pemompaan dari jarak jauh. Jadi, seperti itulah cara kerja dari pompa beton yang bisa dipelajari pemula untuk mempermudah proses pembangunan.
(sumber: Media Kontraktor)